Pendugaan Biomassa Atas Permukaan Acacia mangium Willd. pada Areal Revegetasi Pertambangan Batu Bara (Above-Ground Biomass Estimation of Acacia mangium Willd. in Revegetation Area of Coal Mining)

Authors

  • Erfanda Irawan Institut Pertanian Bogor
  • Irdika Mansur Institut Pertanian Bogor
  • Iwan Hilwan

DOI:

https://doi.org/10.23960/jsl1820-31

Abstract

Acacia mangium Willd. is categorized as an invasive species in the revegetation area of coal mining. The presence of A.mangium causes a shortage the organic matter in the revegetation area. The abundance of A. mangium biomass could be used as a source of organic material for soil enhancer to improve soil fertility. The objective of this study was to develop allometric models of Acacia mangium and to estimate the potential above-ground biomass of A. mangium in PT Wahana Baratama Mining (PT WBM). This study was conducted in February - April 2019. A. mangium population and distribution were collected through vegetation inventory with 0.5% sampling intensity. The allometric models were established using a destructive method. The above-ground biomass allometric model for the four diameter classes are as follows: seedlings (B = 0,002002 - 0,02469D + 0,07322D2 with R2(adj)= 99,38%), saplings (B = 2,754 - 1,742D + 0,4093D2 with R2(adj)= 99,89%), poles (B = -9,16 - 1,153D + 0,5007D2 with R2(adj)= 99,96%), and trees (B = 0,134741D2,38 with R2(adj)= 96,94%). The allometric models were used to estimate the above-ground biomass potential total of A. mangium by using inventory data. The inventory result showed that the mean density of A.mangium is 13.187 individuals/ha with a mean diameter of 5,64 cm. The potential above-ground biomass of A. mangium in PT WBM revegetation area is estimated at up to 51,022.59 tons. The above-ground biomass of A. mangium has potential value to be utilized as a soil enhancer as well as meet the needs of organic material for the whole PT WBM revegetation areas.

Keywords: above-ground biomass, coal mining, Acacia mangium, reclamation, revegetation

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan. 2013. Pedoman Penggunaan Model Alometrik untuk Pendugaan Biomassa dan Stok Karbon Hutan di Indonesia. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan, Bogor, Indonesia.
Badan Standardisasi Nasional. 2011a. SNI 7725:2011: Penyusunan Persamaan Alometrik untuk Penaksiran Cadangan Karbon Hutan Berdasarkan Pengukuran Lapangan (Ground Based Forest Carbon Accounting). Badan Standardisasi Nasional (BSN), Jakarta, Indonesia.
Badan Standardisasi Nasional. 2011b. SNI 7724:2011: Pengukuran dan Penghitungan Cadangan Karbon - Pengukuran Lapangan untuk Penaksiran Cadangan Karbon Hutan (Ground Based Forest Carbon Accounting). Badan Standardisasi Nasional (BSN), Jakarta, Indonesia.
Damayanti, D. R., Bintoro, A., and Santoso, T. 2017. Permudaan Alami Hutan di Satuan Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah III Kuala Penet Taman Nasional Way Kambas. Jurnal Sylva Lestari 5(1): 92–104. DOI: 10.23960/jsl1592-104
Dariah, A., Sutono, S., Nurida, N. La, Hartatik, W., and Pratiwi, E. 2015. Pembenah Tanah untuk Meningkatkan Produktivitas Lahan Pertanian. Jurnal Sumberdaya Lahan 9(2): 67–84. DOI: 10.2018/jsdl.v9i2.6571
Dewilda, Y., and Apris, I. 2016. Studi Optimasi Kematangan Kompos dari Sampah Organik dengan Penambahan Bioaktivator Limbah Rumen dan Air Lindi. in: Seminar Nasional Sains dan Teknologi Lingkungan Padang, Indonesia.
Irwanto, R., Abywijaya, I. K., and Mudiana, D. 2017. Kajian Pustaka Keanekaragaman Tumbuhan di Cagar Alam Pulau Sempu, Jawa Timur. in: Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Biodiversitas Indonesia Masyarakat Biodiversitas Indonesia 138–146. DOI: 10.13057/psnmbi/m030123
Kementerian Pertanian Republik Indonesia. 2006. Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia tentang Pupuk Organik dan Pembenah Tanah. Indonesia.
Ketterings, Q. M., Coe, R., Van Noordwijk, M., Ambagau’, Y., and Palm, C. A. 2001. Reducing Uncertainty in the Use of Allometric Biomass Equation for Predicting Above-Ground Tree Biomass in Mixed Secondary Forests. Forest Ecology and Management 146(1–3): 199–209. DOI: 10.1016/S0378-1127(00)00460-6
Krisnawati, H., Adinugroho, W. C., and Imanuddin, R. 2012. Monograf Model-Model Alometrik untuk Pendugaan Biomassa Pohon pada Berbagai Tipe Ekosistem Hutan di Indonesia. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Bogor, Indonesia.
Krisnawati, H., Kallio, M., and Kanninen, M. 2011. Acacia mangium Willd.: Ekologi, Silvikultur, dan Produktivitas. Center for International Forestry Research (CIFOR), Bogor, Indonesia. DOI: 0.17528/cifor/003479
Mawazin, and Subiakto, A. 2013. Keanekaragaman dan Komposisi Jenis Permudaan Alam Hutan Rawa Gambut Bekas Tebangan di Riau. Indonesian Forest Rehabilitation Journal 1(1): 59–73.
Mirmanto, E. 2014. Permudaan Alami Kawasan Hutan Resort Cidahu, Taman Nasional Gunung Halimun–Salak, Jawa Barat. Buletin Kebun Raya 17(2): 91–100. DOI: 10.14203/bkr.v17i2.141
Nursanti, and Adriadi, A. 2018. Keanekaragaman Tumbuhan Invasif di Kawasan Taman Hutan Raya Sultan Thaha Saifuddin, Jambi. Media Konservasi 23(1): 85–91. DOI: 10.29244/medkon.23.1.85-91
Rusolono, T., Tiryana, T., Purwanto, J., and Sumantri, H. 2015. Panduan Survei Cadangan Karbon dan Flora di Sumatera Selatan. Palembang, Indonesia.
Sampepana, E., and Priatni, A. 2010. Pemanfaatan Limbah Kulit Kayu Akasia untuk Pupuk Organik. Jurnal Riset Teknologi Industri 4(7): 28–33. DOI: 10.26578/jrti.v4i7.1462
Supriyadi, S. 2008. Kandungan Bahan Organik sebagai Dasar Pengelolaan Tanah di Lahan Kering Madura. Jurnal e-Biomedic 5(2): 176–183.
Widiyaningrum, P., and Lisdiana. 2015. Efektivitas Proses Pengomposan Sampah Daun dengan Tiga Sumber Aktivator Berbeda. Rekayasa 13(2): 107–113.
Witno, Puspaningsih, N., and Kuncahyo, B. 2018. Model Pendugaan Biomassa di Areal Revegetasi Bekas Tambang Nikel. Media Konservasi 23(2): 293–302. DOI: 10.29244/medkon.23.3.293-302
Zulharman. 2017. Analisis Vegetasi Tumbuhan Asing Invasif (Invasive Species) pada Kawasan Revitalisasi Hutan, Blok Argowulan, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Natural B 4(1): 78–87.

Downloads

Published

27-01-2020

How to Cite

Irawan, E., Mansur, I., & Hilwan, I. (2020). Pendugaan Biomassa Atas Permukaan Acacia mangium Willd. pada Areal Revegetasi Pertambangan Batu Bara (Above-Ground Biomass Estimation of Acacia mangium Willd. in Revegetation Area of Coal Mining). Jurnal Sylva Lestari, 8(1), 20–31. https://doi.org/10.23960/jsl1820-31

Issue

Section

Articles

Statistics

 Abstract views: 227 times
 PDF downloaded: 201 times

Metrics